Jombang, KORANMEMO.COM - Kekosongan kepemimpinan Ketua Umum Askab PSSI Jombang membuat para pengurus belum melaksanakan kongres luar biasa (KLB), untuk memilih ketua baru.
Setelah membentuk Komite Pemilihan (KP), nama seorang politisi muncul dan siap andil memajukan sepak bola di kota santri.
Ia adalah Moh. Syarif Hidayatullah. Pria yang akrab disapa Gus Sentot itu sehari-sehari sebagai anggota DPRD Jombang.
Ia adalah Moh. Syarif Hidayatullah. Pria yang akrab disapa Gus Sentot itu sehari-sehari sebagai anggota DPRD Jombang.
Dari informasi yang didapatkan KORANMEMO. COM melalui Sutyo Praftomo, Sekretaris Askab PSSI Jombang, memang sudah mendengar kabar bahwa ada sosok anggota dewan yang siap andil di ranah sepak bola dan juga mencalonkan sebagai Ketua Askab PSSI Jombang.
Baca Juga: Ide Kreatif Hampers Lebaran Buatan Sendiri yang Menarik dan Murah, Jangan Melulu Makanan!
Bentuk kepedulian terhadap cabang olahraga sepak bola ini juga diapresiasi oleh pihaknya, jika memang demikian para pengurus yang sudah membentuk Komite Pemilihan bisa memasukkan namanya di pencalonan Ketua Askab PSSI Jombang.
"Setelah tahapan kemarin dibentuk kongres dan terbentuk komite pemilihan (KP) untuk memasukkan nama-nama calon yang masuk ingin jadi ketua. Hingga kini kami belum ketemu langsung dengan beliaunya (Gus Sentot), kita juga menunggu KP penjaringan calon ketua maupun seleksinya, kita masih menunggu. Kita berharap sebelum lebaran sudah ada ketua baru," terang Prapto sapaan akrabnya saat dihubungi, Senin (27/3) malam.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Moh. Syarif Hidayatullah mengakui bahwa dirinya kini sedang masuk dalam bursa penjaringan calon Ketua Askab PSSI Jombang.
"Setelah tahapan kemarin dibentuk kongres dan terbentuk komite pemilihan (KP) untuk memasukkan nama-nama calon yang masuk ingin jadi ketua. Hingga kini kami belum ketemu langsung dengan beliaunya (Gus Sentot), kita juga menunggu KP penjaringan calon ketua maupun seleksinya, kita masih menunggu. Kita berharap sebelum lebaran sudah ada ketua baru," terang Prapto sapaan akrabnya saat dihubungi, Senin (27/3) malam.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Moh. Syarif Hidayatullah mengakui bahwa dirinya kini sedang masuk dalam bursa penjaringan calon Ketua Askab PSSI Jombang.
Hadirnya kembali di cabor sepak bola kali ini lantaran prihatin dan sangat peduli terhadap olahraga kesukaan masyarakat kota santri.
Baca Juga: 30 Inspirasi Hampers Lebaran Idul Fitri 2023 yang Unik dan Bermanfaat, Nomor 30 Anti Mainstream!
"Masuk di calon Ketua Askab PSSI Jombang ini karena mendapatkan dorongan dari teman-teman sepak bola di Jombang baik itu futsal maupun lainnya, saya juga menjadi pembina di salah satu klub sepakbola maupun cabor lainnya, termasuk membantu transportasi saat bertanding," papar Gus Sentot.
Ketika ditanyakan terkait pendanaan biaya menjadi Ketua Askab PSSI Jombang dan memajukan sepak bola tidaklah sedikit.
Ia juga menyebutkan bahwa dana di dunia sepak bola memang banyak dan siap membantu porsi anggaran pembiayaan dari sektor lainnya, diantaranya sponsor dan dana pokir anggota DPRD bisa digunakan untuk cabang olahraga.
"Kita di dewan punya anggaran dana pokir yang bisa disalurkan ke bidang olahraga termasuk sepak bola. Lagi pula porsi anggaran porkir ini bisa dipakai juga untuk pembangunan SDM di cabor khususnya sepak bola, jika nanti menjadi ketua," imbuhnya.
"Kita di dewan punya anggaran dana pokir yang bisa disalurkan ke bidang olahraga termasuk sepak bola. Lagi pula porsi anggaran porkir ini bisa dipakai juga untuk pembangunan SDM di cabor khususnya sepak bola, jika nanti menjadi ketua," imbuhnya.
Masih menurut Gus Sentot, secara umum yang cocok menjadi Ketua Askab PSSI Jombang dari anggota dewan sebab punya jatah pokir dan jasmas.
Dianggaran tersebut, di pemerintah juga memperkenankan jika membantu salah satu cabang olahraga, dari situlah keterkaitan persoalan pembiayaan bisa sangat membantu sekali memajukan kepengurusan sepak bola yang kini masih belum punya pemimpin Ketua Askab PSSI Jombang.
"Saya berharap dengan hadirnya saya ini bisa meringankan beban klub-klub sepakbola juga. Dan dana pokir saya di dewan bisa lari ke klub sepakbola Jombang untuk mencari bibit-bibit baru pemain muda dan fokus ke ajang Porprov Jatim tahun ini. Kemudian, tinggal melihat KONI Jombang bagaimana mengatur anggaran yang diberikan untuk cabor sepakbola ini," pungkasnya.
Reporter : Taufiqur Rachman
Editor Achmad Saichu
"Saya berharap dengan hadirnya saya ini bisa meringankan beban klub-klub sepakbola juga. Dan dana pokir saya di dewan bisa lari ke klub sepakbola Jombang untuk mencari bibit-bibit baru pemain muda dan fokus ke ajang Porprov Jatim tahun ini. Kemudian, tinggal melihat KONI Jombang bagaimana mengatur anggaran yang diberikan untuk cabor sepakbola ini," pungkasnya.
Reporter : Taufiqur Rachman
Editor Achmad Saichu