Selama Ramadan Pemerintah Tak Larang Warga Jualan di Alun-alun Trenggalek, Tapi Ada Syaratnya

Trenggalek, KORANMEMO.COM - Selama Ramadan Pemkab Trenggalek tak melarang warga berjualan di sekitar Alun-alun.

Kendati demikian, ada syarat yang harus dipatuhi para pedagang di Alun-alun sehingga mereka tidak serta merta berjualan.

Kebijakan khusus yang harus dipatuhi para pedagang di Alun-alun Trenggalek itu dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Berbeda dengan hari-hari biasa yang mana Alun-alun harus bersih dari PKL (Pedagang Kaki Lima) kecuali jika ada kegiatan CFD (Car Free Day) dan CFN (Car Free Night) pada Sabtu dan Minggu,” kata Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskomidag) Trenggalek, Saniran.

Baca Juga: Bayi Meninggal Usai Imunisasi di Trenggalek, Kesimpulan Awalnya Karena Co-insidens, Ini Lho Penjelasannya

Selama ramadan, pemerintah setempat memutuskan untuk meniadakan kegiatan CFD maupun CFN.

Kendati demikian, pemerintah memperbolehkan masyarakat yang ingin mengais rezeki dengan berdagang di sekitar alun-alun setempat.

Pasalnya banyak masyarakat yang mengais rezeki sebagai pedagang takjil dadakan.

Namun aktivitas itu dibatasi mulai sore hari sekitar pukul 15.00 WIB hingga waktu berbuka.

CFN dan CFD akan diadakan setelah Ramadan dan seterusnya sehingga sementara ini pedagang bisa berjualan di seputar Alun-alun setiap hari, tapi satu hari tidak full.

Baca Juga: Tak Kuat Nanjak, Truk Terjun Jurang Susuh Kota Batu, Muatan Gula dan Tepung Berhamburan

“Pemilihan waktu itu bertujuan untuk menghormati umat muslim yang sedang berpuasa sehingga tujuannya memang untuk menyediakan pilihan menu takjil untuk berbuka puasa,” imbuhnya.

Meskipun diperbolehkan berjualan di sekitar Alun-alun, namun keberadaan pedagang takjil itu tak seramai tahun – tahun sebelumnya, sebelum pemerintah mewadahi para pedagang takjil di area Pasar Pon Trenggalek.

Rata – rata pedagang yang jualan di sekitar Alun-alun Trenggalek didominasi oleh para pedagang lama.

“Dengan demikian pedagang tidak hanya terfokus di satu lokasi yaitu di Alun-alun saja sehingga arus lalu lintas tidak terganggu,” pungkasnya.