Kediri, koranmemo.com - Sebagai generasi milenial, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dituntut harus dapat memanfaatkan pesatnya kemajuan teknologi informasi dalam mengembangkan potensi daerah menjadi lebih maju dan berkembang.
Untuk itu, penting adanya pengetahuan dan keterampilan bagi anggota KIM dalam menghadapi isu-isu daerah yang akan dihadapi.
Baca Juga: Sebanyak 158 Peserta Ikuti Tes SKB CPNS, Kepala BKD Kabupaten Kediri: Semoga Tidak Ada Titipan
Baca Juga: 404 Warga di Lombok Barat Terdampak Banjir
Workshop yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika diikuti oleh 46 KIM yang di Kota Kediri. Melalui kegiatan itu Pemerintah Kota Kediri ingin mewujudkan anggota KIM yang berpengetahuan luas dan memiliki ketrampilan dalam bermedia sosial.
Hal itulah yang disampaikan Kepala Diskominfo Kota Kediri, Apip Permana saat membuka workshop yang mengusung tema "Good News Form Kota", di ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Senin (6/12).
Menurut Apip, pada workshop ini Diskominfo Kota Kediri telah mengundang pakar komunikasi Jawa Timur Suko Widodo.
Baca Juga: Kerja Sama Pencegahan dan Pemberantasan Kejahatan Transnasional, Polri Gandeng Polisi Selandia Baru
Baca Juga: Penganugerahan Short Movie Competition 2021 Gempur Rokok Ilegal, Ini Harapan Wali Kota Kediri
Seorang narasumber yang telah memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan untuk dibagikan kepada para anggota KIM.
"Pak Suko Widodo merupakan orang yang tepat untuk memberikan arahan dan pengetahuan kepada anggota KIM. Kemampuan beliau tidak perlu diragukan lagi, "ujarnya.
Apip berharap dengan adanya workshop ini para anggota KIM bisa memperoleh banyak ilmu dan pengetahuan, agar dapat digunakan untuk memaksimalkan kinerja KIM dalam memenuhi tugas-tugas.
Baca Juga: Wali Kota Kediri Belanja Sayur di Pasar Ngronggo, untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
"Ilmu dan arahan dari beliau harus bisa dimanfaatkan dengan baik," ujarnya.
Dikesempatan yang sama, Apip juga menuturkan bahwa KIM di Kota Kediri telah memperoleh beberapa juara pada ajang Anugrah Pewarta Warga (APW) yang digelar Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur pada tahun 2019. Diantaranya juara 1 artikel berita, juara 2 videografi dan juara 2 video berita.
"Prestasi dan pengalaman yang telah diperoleh di APW harus bisa menjadi motivasi bagi anggota KIM untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan. Selain lewat lomba, kedua hal ini bisa kalian peroleh dengan mengikuti workshop seperti saat ini, sharing bersama ataupun cara lainnya," jelasnya.
Lebih lanjut Apip menuturkan bahwa untuk meningkatkan kemampuan anggota KIM, Dinas Kominfo Kota Kediri juga telah menggelar lomba video dokumenter pada tahun 2020 dan lomba foto bercerita pada tahun 2021.
"Kesempatan yang telah kita berikan untuk mewadahi dan meningkatkan kemampuan KIM harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Jangan takut kalah dan minder. Yang terpenting dapat menambah pengalaman dan mengasah kemampuan yang dimiliki," jelasnya.
Baca Juga: Dewan Rekomendasikan Tolak Cold Storage
Sedangkan Suko Widodo dalam arahannya meminta para anggota KIM harus melek teknologi. Salah satu tugas KIM adalah memberikan informasi informasi yang benar, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sehingga, informasi hoax bisa diluruskan. KIM harus sering mengadakan diskusi diskusi kelompok. Dengan harapan akan segera terdeteksi permasalahan di lingkungan sekitar untuk dicarikan solusinya.
Editor Achmad Saichu
Artikel Terkait
Istri Wali Kota Kediri Sabet Gelar Queen of Mountain KAI Kediri Dholo KOM Challenge 2021
Peduli Bencana Gunung Semeru, Pemkot Kediri Kirim Tim BPBD dan Bantuan
KAI Kediri Dholo KOM Challenge 2021 Etape Kedua, Wali Kota Kediri dan Ketua TP PKK Kota Kediri Ikut Taklukkan
Lewat CTTC 2021, Pemkot Kediri Optimis Cetak Atlet
Harga Tembus Rp 44.000: Ini Kiat Petani Kediri Sukses Hasilkan Cabai Berkualitas
Cegah Covid 19 Varian Omicron, Komisi IV Minta Warga Ikuti Vaksinasi Total
Kasus Dugaan Korupsi BPNT, Kejari Kota Kediri Panggil 50 Saksi
Wali Kota Kediri Belanja Sayur di Pasar Ngronggo, untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
Penganugerahan Short Movie Competition 2021 Gempur Rokok Ilegal, Ini Harapan Wali Kota Kediri
Sebanyak 158 Peserta Ikuti Tes SKB CPNS, Kepala BKD Kabupaten Kediri: Semoga Tidak Ada Titipan