Mengapa Meteor Jatuh ke Bumi Terbakar, Tapi Roket Tidak?

Koranmemo.com - Salah satu fungsi atmosfer adalah melindungi bumi dari terpaan benda-benda luar angkasa. 

Dengan adanya atmosfer, meteor yang menuju ke bumi bisa terbakar dan tidak sampai memberikan dampak yang serius kepada bumi.

Namun pernahkah terbesit dipikiran, mengapa roket bisa tidak terbakar saat melewati atmosfer?

Jawabannya adalah karena meteor terbakar karena adanya panas yang timbul akibat gesekan antara udara dengan meteor.

Baca Juga: 5 Tempat Meteor Jatuh di Bumi, Salah Satunya Diperkirakan Jadi Tempat Deposit Berlian!

Semakin mendekati bumi, kerapatan udara juga semakin rapat sehingga gesekan yang terjadi semakin besar pula.

Oleh karena itu, meteor dapat terbakar karena panas yang terus meningkat akibat gesekan yang terjadi.

Berbeda dengan roket, ketika roket menuju ke luar angkasa gesekan yang timbul saat berada di atmosfer semakin lama semakin mengecil. 

Baca Juga: Hujan Meteor Germinid Akan Terjadi Malam Ini, Lihat atau Hindari?

Itu karena semakin tinggi dari permukaan bumi kerapatan udara juga semakin renggang, sehingga gesekan antara tubuh roket dengan udara juga semakin kecil.

Lalu, bagaimana bisa roket kembali ke Bumi dari luar angkasa? Harusnya roket juga terbakar sama seperti meteor.

Roket yang kembali ke Bumi dari luar angkasa juga terbakar, sama seperti meteor.

Baca Juga: Mengenal Hujan Meteor Geminit, Bisa Dinikmati Mulai 14 Desember

Hanya saja, konstruksi pada roket telah menyiapkan terjadinya hal itu. Ada bagian roket yang bernama heat shield, bagian inilah yang menanggung panasnya gesekan saat kembali ke bumi.

Panas yang timbul juga membuat bagian tersebut terbakar dan lepas dari tubuh roket secara bertahap.