Jombang, koranmemo.com - Ratusan jamaah umroh berangkat ke tanah suci melalui travel umroh An Namiroh Jombang.
Proses pemberangkatan dari kantor travel di Jalan KH Wahid Hasyim Kecamatan Jombang, Kamis (13/1) siang.
Manajer Operasional An Namiroh, Nur Kholis mengatakan, umroh perdana memberlakukan protokol kesehatan (Prokes) ketat bagi jamaah.
"Protokol kesehatan ini untuk menjaga kepercayaan kerajaan Arab Saudi terhadap Pemerintah Indonesia," ungkapnya.
Baca Juga: Peternak Resah, Pencuri Hewan Kembali Beraksi, Kali Ini Sebanyak 308 Bebek di Wlingi Amblas
Nur Kholis menambahkan, sejumlah persiapan antara tentang paspor, menjalani vaksin meningitis, vaksinasi Covid-19 tahap 1, tahap 2, maupun vaksinasi booster.
"Nanti akan tetap ada karantina di Madinah 3 - 5 hari. Sebenarnya memberatkan, tetapi 'saking' rindunya dengan tanah Haram, hal tersebut tidak mengurangi niat jamaah, mereka tetap berangkat," paparnya.
Saat ini terdapat 180 jamaah umroh. "Mereka dari Jombang, Mojokerto, semuanya 180 jamaah," ungkapnya.
Sementara, Miftakhul Hidayah (43) salah satu jamaah umroh menuturkan, persiapannya mulai fisik maupun mental.
Baca Juga: Maksimalkan Potensi, Komisi Dua Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah
Artikel Terkait
Upayakan PTM 100 Persen, Trenggalek Suntikan Vaksin Booster Kepada Guru dan Tenaga Pendidik
Hanyut di Sungai, Warga Purwoasri Ditemukan Meninggal Tersangkut di Bawah Jembatan
Edarkan Pil Dobel L, Celeng dan Gundul Warga Sumbergempol Ditangkap Satreskoba Tulungagung
Vaksin Covid-19 Booster di Madiun Dimulai Prioritas Lansia
Awal Tahun, BNNK Blitar Sikat Tiga Pengedar Sabu Jaringan Antar Kota
Hadapi Panic Buying atas Gas Elpiji 3 Kg, Ini Cara Disperdagkop & UM Kabupaten Madiun
Laporan Banding Ditolak TP3KD, Cakades Bambang Hariyanto Tempuh Upaya Hukum Lain
Warga Besowo Temukan Benda Purbakala di Hutan Lereng Gunung Kelud
Peternak Resah, Pencuri Hewan Kembali Beraksi, Kali Ini Sebanyak 308 Bebek di Wlingi Amblas
Maksimalkan Potensi, Komisi Dua Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah