Dindik Ponorogo Bakal Evaluasi Sekolah Yang Tak Terpenuhi Pagunya

Ponorogo, koranmemo.com - Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Ponorogo bakal melakukan evaluasi terhadap sekolah yang pada tahun sebelumnya mengalami kekurangan murid, menjelang penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMP tahun ini.

Kepala Dindik Ponorogo, Nurhadi Hanuri menyebut apakah sekolah yang mengalami kekurangan murid akan dilakukan pendampingan atau pengurangan pagu, masih akan dilakukan analisis

"Kita lakukan analisis, diberikan kesempatan untuk memenuhi pagu sampai berapa atau didorong digerakkan untuk masyarakat tertarik ke sekolahnya," ungkap Nurhadi, Senin (16/5/2022)

Baca Juga: Pasca Pasar Ngadiluwih Terbakar: Masih Terpasang Garis Polisi, Ada Apa?

Pihaknya juga mengaku dilematis jika nantinya akan ada pengurangan pagu yang terlalu banyak. Sebab, hal tersebut secara otomatis akan berdampak kepada para guru yang mengajar di sekolah tersebut

"Kalau dikurangi pagunya kasihan gurunya, makanya kita akan analisis satu persatu SMP yang tahun lalu kekurangan murid," bebernya

Dirinya tak menampik bahwa stigma sekolah favorit masih melekat di masyarakat, terlebih sekolah yang berada di kawasan perkotaan. Oleh sebab itu pihaknya bakal membuat semua sekolah itu favorit.

Baca Juga: Grebek Pancasila, Diawali Bedhol Pusaka Diakhiri Kenduri di Makam Bunga Karno

"Stigma itu harus dihapuskan, semua sekolah favorit agar nantinya ada kompetisi yang positif dalam layanan pendidikan," katanya

Dengan potensi yang harus terus dikembangkan di setiap sekolah, Nurhadi berharap ke depan Ponorogo memunculkan sekolah-sekolah yang hebat. Bisa bersaing dengan sekolah lain, baik itu ditingkat provinsi atau tingkat nasional.