Tulungagung, koranmemo.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Tulungagung berencana mengeluarkan anggaran untuk ekskavasi di lokasi temuan objek diduga cagar budaya di Desa Podorejo Kecamatan Sumbergempol.
Namun rencana Disbudpar mengeluarkan anggaran itu masih menunggu hasi kajian dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Timur yang telah melakukan observasi.
Kasi Pelestarian Cagar Budaya, Museum dan Purbakala, Disbudpar Kabupaten Tulungagung, Winarto mengatakan, benda yang ditemukan untuk sementara masih disimpan di gudang di sekitar lokasi. Karena, ia masih menunggu hasil kajian dari BPCB Jatim.
Baca Juga: Tubuh Hancur, Wanita Muda Tewas Mengenaskan Tertabrak KA di Malang
"Kalau ada anggarannya kita usulkan PAK, kalau tidak ada kita anggarkan tahun depan. Rencana ekskavasi jelas akan dipindah ke museum untuk dipamerkan," pungkasnya.
Hasil kajian dari BPCB akan menjadi dasar rekomendasi penanganan untuk objek tersebut. Menurut Winarto, jika rekomendasi mengatakan untuk dilakukannya ekskavasi, maka akan diusulkan melalui PAK.
Setelah itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan orang yang menemukan benda tersebut serta pemerintah desa untuk pemindahan objek dan pemberian imbalan.
Diberitakan sebelumnya, benda yang ditemukan di lokasi berupa Arca Dwarapala, Arca Naga, dan beberapa batu bata dengan relief. "Di dekat lokasi temuan terdapat gudang, sementara kita simpan disitu," kata Winarto, Jumat (20/5).
Baca Juga: Jalur Prestasi Dinas, SMPN 1 Kediri Paling Diminati
Winarto memperkirakan, temuan tersebut merupakan struktur bangunan candi. Analisa itu merujuk pada temuan Arca Dwarapala yang selalu ada pada bangunan suci seperti candi pada masa itu. "Tahun 1998 ada temuan Arca Dwarapala yang cukup besar, dan Februari 2022 lalu ada temuan Arca Dwarapala lagi. Sedangkan Arca Dwarapala biasa terdapat di candi-candi," jelasnya.
Artikel Terkait
Ketua DPC PDIP Ngawi: Harkitnas Jadi Momentum Bangkit dari Pandemi Covid-19
Proyek Pondok Lansia Kota Madiun Telan Dana Rp 21,8 Miliar, Tiga Bulan Kedepan Ditarget Selesai
Antisipasi Penyebaran PMK, Peternak Kabuaten Madiun Rutin Bersihkan Kandang Hewan Ternak
Disorot DPRD, Bupati Ngawi Belum Tahu Ada Bangunan Galeri Industri Kayu
PDI Perjuangan Siapkan Kader Internal Maju Jadi Pengganti Ahmad Dawami di Madiun
Sebanyak 14 CJH Blitar Pilih Tunda Keberangkatan ke Makkah
Ferinando Pahabol Ingin Bermain Tanpa Tekanan
Kendaraan Sampah Dihadang Masuk TPA Tlekung Kota Batu, Warga Junrejo Protes ke DLH
Jalur Prestasi Dinas, SMPN 1 Kediri Paling Diminati
Tubuh Hancur, Wanita Muda Tewas Mengenaskan Tertabrak KA di Malang