Kediri, koranmemo.com - Menyerap aspirasi masyarakat bagian dari tugas anggota DPRD Kabupaten Kediri.
Serap aspirasi masyarakat terwujud di pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota dewan yang diwujudkan secara langsung ke masyarakat.
Dari aspirasi masyarakat bisa direalisasikan dalam berbagai kegiatan dengan anggaran yang memadai dari APBD.
Seperti yang dilakukan Ketut Guntomo SH, anggota Komisi I DPRD Kabupaten Kediri dari Partai Gerindra daerah pilihan (dapil) II.
Baca Juga: Gawat? Kota Blitar Ada Sebanyak 96 Sapi Suspek PMK, Terbanyak di Kecamatan Sukorejo
Ketut mengapresiasi apa yang disampaikan warga terkait pedagang kaki lima (PKL) di Wisata Bronjong Wariti Desa Mejono Plemahan.
“Ada sebanyak 60 PKL di kawasan wisata yang selama dua tahun pandemi Covid- 19 penghasilanya berkurang drastis. Ada anggaran Rp 60 juta dan kami beri dana stimulan Rp 1 juta tiap PKL agar mereka bisa bangkit lagi memulai usahanya,” jelasnya.
Ketut menjelaskan ini bagian dari percepatan pemulihan ekonomi dan aspirasi mereka tertampung.
Ketut berharap PKL bisa memulai bekerja lagi di kawasan wisata Desa Bronjong Wariti saat kasus Covid- 19 di Kabupaten Kediri menurun.
Baca Juga: Diduga Edaran Ratusan Butir Pil Dobel L, Pekerja Serabutan Asal Ngancar Ditangkap Polres Kediri
Artikel Terkait
Pemkot Batu Siapkan Bantuan bagi Peternak Terdampak PMK
Kuatkan Pengawasan, Bawaslu Kabupaten Blitar Gandeng DMI
Sambut Hari Bhayangkara, Kapolres Nganjuk Sambangi Jemaat GKIN
Anggota DPRD Ponorogo Minta Penanganan PMK Seperti Covid-19, Sapi Yang Mati Dapat Ganti
Jutaan Batang Rokok Ilegal Senilai Rp 1,6 Miliar Dibakar di Kompleks Yonif 511 Blitar
Belanja Internet Pemkab Magetan Tembus Rp 800 Juta Lebih Pertahun
Ratusan Guru Honorer di Ponorogo Lega Setelah Terima SK Ini
66 ASN Pemkab Kediri Masuki Masa Pensiun Per 1 Juli 2022, Ini Prosedur Penggantinya
Diduga Edaran Ratusan Butir Pil Dobel L, Pekerja Serabutan Asal Ngancar Ditangkap Polres Kediri
Gawat? Kota Blitar Ada Sebanyak 96 Sapi Suspek PMK, Terbanyak di Kecamatan Sukorejo