Blitar, koranmemo.com - Pencarian Sumaji (46) pemancing yang amblas ditelan ombak bersama anaknya akhirnya berakhir. Warga Dusun Kalitengah, Desa Kalitengah, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar itu akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.
Sumaji ditemukan mengapung di pinggir Pantai Pasur masuk wilayah Desa Bululawang, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar.
Jarak antara lokasi maut di Pantai Pudak di Kecamatan Wonotirto itu sekitar 30 kilometer.
Pantai Pasur berbatasan dengan pantai yang masuk wilayah Kabupaten Tulungagung.
Baca Juga: Krisis Obat PMK, Hewan Ternak di Ngawi Banyak Yang Mati
"Sudah ditemukan. Jenazah dibawa ke RSUD Mardi Waluyo untuk selanjutnya dimakamkan," kata Kepala Seksi Humas Polres Blitar, Iptu Udiyono, Rabu (29/6).
Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan jenazah Sumaji ditemukan pada Rabu (29/6) sekitar pukul 08.00.
Saat itu Suheni (34) warga Desa Sumberdadi, Kecamatan Bakung dan Bambang Triono (32) warga Desa Sumberdadi tengah asyik memancing.
Di tengah memancing, terkejut dengan adanya jenazah yang mengapung di pinggir laut tersangkut di bawah batu karang.
Baca Juga: KPK Periksa Tujuh Pejabat dan Mantan Pejabat di Tulungagung, Ini Kasusnya?
Saat itu juga melaporkan kejadian ke perangkat desa yang diteruskan ke Polsek Bakung.
Petugas bersama tim pun mengevakuasi. Saat dievakuasi, jenazah berada di bawah karang.
Tubuhnya memutih dan hanya mengenakan celana dalam dan kaus biru.
Sementara bagian kepala sudah tak bisa dikenali dan sudah hanya tinggal tengkorannya.
Petugas memastikan jika jenazah adalah Sumaji ketika Titik Dwi Sriwidayati warga Desa Brubuh, Kecamatan Sutojayan yang juga keluarganya mengenali ciri-ciri.
Artikel Terkait
Sebanyak 102 Calon Pemain Masuk Seleksi Tahap ke-2 Persik Yunior U-16 dan U-18
KABAR GEMBIRA, KPPN Kediri Siap Cairkan Gaji ke-13 dan 50 Persen Tukin pada Tanggal Ini
Harganas 2022, Mbak Cicha Ajak Pelajar TK Makan Olahan Ikan untuk Cegah Stunting
Jelang Perempat Final Piala Presiden 2022, Persib Bandung Siap Bermain Habis-Habisan
Mbak Cicha Ajak Cah Kediri Kampanye Cegah Pernikahan Dini
Gegara Tidak Pamit ke Sekolah Pacar Dianiaya, Pelaku Akui Telah Berbungan Badan Lima Kali
Modus Bujuk Rayu, Remaja Asal Ploso Hamili Kekasih
Diskominfo Nganjuk Gelar Ngopi Bareng Kang Marhaen, Pejabat Harus Jadi Garda Terdepan Pelayanan
KPK Periksa Tujuh Pejabat dan Mantan Pejabat di Tulungagung, Ini Kasusnya?
Krisis Obat PMK, Hewan Ternak di Ngawi Banyak Yang Mati