Kabupaten Jombang Mencanangan Zero Stunting Bersamaan dengan Hari Keluarga Nasional ke 29

Jombang, koranmemo.com - Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKB-PPPA), bertepatan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional ke 29 tahun 2022, mencanangkan Zero Stunting.

Pencanangan dilakukan oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab, bertempat di ruang Bung Tomo, Rabu (29/6/2022).

Bupati Mundjidah Wahab mengajak seluruh stakeholder (pemangku kepentingan, red) untuk berkolaborasi termasuk PKK, jajaran Puskesmas, Ormas semuanya bersinergi berkolaborasi mendukung percepatan target Zero Stunting.

Baca Juga: PT KAI Daops 7 Madiun Komitmen Memberantas Pelecehan Seksual di Perjalanan Kereta Api

"Target kita harus jelas, kapan kita harus Zero Stunting, yang tentu saja ditindaklanjuti dengan implementasi rencana aksi nyata," kata Bupati Jombang.

Terkait permasalahan stunting, lanjut Bupati Mundjidah Wahab, masih menjadi tantangan dalam mewujudkan generasi emas di tahun 2045.

Percepatan penurunan stunting memerlukan cara baru yang lebih kolaboratif dan berkesinambungan, dari hulu hingga hilir.

"Membekali para calon pengantin menjadi hal yang penting. Stunting bisa dicegah dengan cara menyiapkan calon keluarga secara tepat, keluarga diajak sadar stunting sejak dini," ujarnya.

Baca Juga: Pemancing yang Tewas Bersama Anak di Laut Ditemukan 30 Km dari Titik Maut

Menurut Bupati Mundjidah, cara baru tersebut diharapkan menurunkan prevalensi stunting secara radikal dari 26,2 persen pada 2019 menjadi 14 persen pada 2022 dan benar menghilangkan stunting baru (zero stunting) mulai 2023.