Nganjuk, koranmemo.com – Pemkab Nganjuk mulai melakukan vaksinasi pada hewan ternak yang terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) milik warga. Salah satunya ke kandang peternakan Milik Agus ,warga Desa/Kecamatan Loceret, Rabu (29/6/2022).
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan, vaksin ini untuk menekan penyebaran PMK di Nganjuk.
Pemkab melalui Dinas Pertanian meluncurkan program vaksinasi PMK perdana di wilayah Kabupaten Nganjuk, pada Selasa (28/6/2022).
Saat ini, disebutkan Marhaen ada sebanyak 3.987 kasus PMK dan 16 kematian ternak di Kabupaten Nganjuk.
Baca Juga: Kabupaten Jombang Mencanangan Zero Stunting Bersamaan dengan Hari Keluarga Nasional ke 29
Dengan adanya peluncuran vaksin ini sangat mendukung upaya pencegahan penularan PMK, sesuai dengan arahan Kementerian Pertanian.
“Kita berharap dengan pemberian vaksin PMK ini benar-benar dapat menghentikan penyebaran virus PMK pada ternak di wilayah Kabupaten Nganjuk,” ungkapnya.
Dijelaskan Marhaen, pada tahap pertama ini sebanyak 2.100 dosis telah diterima oleh Pemkab Nganjuk untuk divaksinasikan pada hewan ternak.
Hal tersebut menurutnya masih kurang, mengingat hewan ternak di Kabupaten Nganjuk mencapai sebanyak 140 ribu ekor.
Baca Juga: PT KAI Daops 7 Madiun Komitmen Memberantas Pelecehan Seksual di Perjalanan Kereta Api
Oleh karena itu, Pemkab Nganjuk akan berkoordinasi dengan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan RI agar vaksin PMK untuk Kabupaten Nganjuk segera ditambah lagi.
Lebih lanjut, Marhaen mengimbau kepada OPD terkait untuk terus memantau dan mencegah penyebaran virus PMK di Kabupaten Nganjuk.
“Segera lapor, apabila ada ternak yang teridentifikasi. Kemudian beri vitamin kepada ternak dan tak lupa jaga kebersihan kandang serta memberi makanan yang bergizi," tuturnya.
Baca Juga: Pemancing yang Tewas Bersama Anak di Laut Ditemukan 30 Km dari Titik Maut
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Nganjuk, Judi Ernanto melaporkan dari 2.100 dosis vaksin sudah distribusikan dan segera dilakukan vaksinasi pada hewan ternak.
Artikel Terkait
Jelang Perempat Final Piala Presiden 2022, Persib Bandung Siap Bermain Habis-Habisan
Gegara Tidak Pamit ke Sekolah Pacar Dianiaya, Pelaku Akui Telah Berbungan Badan Lima Kali
Modus Bujuk Rayu, Remaja Asal Ploso Hamili Kekasih
Diskominfo Nganjuk Gelar Ngopi Bareng Kang Marhaen, Pejabat Harus Jadi Garda Terdepan Pelayanan
KPK Periksa Tujuh Pejabat dan Mantan Pejabat di Tulungagung, Ini Kasusnya?
Krisis Obat PMK, Hewan Ternak di Ngawi Banyak Yang Mati
Pemancing yang Tewas Bersama Anak di Laut Ditemukan 30 Km dari Titik Maut
PT KAI Daops 7 Madiun Komitmen Memberantas Pelecehan Seksual di Perjalanan Kereta Api
Kabupaten Jombang Mencanangan Zero Stunting Bersamaan dengan Hari Keluarga Nasional ke 29
Marc Marquez Janji Kembali di Lintasan Balap?