Pengangkatan PPPK Guru P III dan GTT Ponorogo, 129 Guru Dipastikan Terlempar, Simak Penjelasannya

Ponorogo, koranmemo.com - Pengangkatan PPPK Guru P III dan GTT di  Ponorogo. Sebanyak 129 guru dipastikan terlempar. Simak penjelasannya.

Oleh karena itu Pemkab Ponorogo membentuk tim yang beranggotakan 210 orang untuk menyeleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru yang masuk kategori Prioritas (P) III, yakni guru tidak tetap (GTT) yang sudah masuk dalam sistem dapodik. 

Andy Susetyo, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ponorogo menjelaskan bahwa 210 tim penilai tersebut nantinya akan menyeleksi sebanyak 339 guru yang telah melakukan pendaftaran dan akan memperebutkan 210 kuota yang tersedia. 

Baca Juga: Cegah Pencemaran Lingkungan, Ini Yang Dilakukan DLH Kota Blitar Terhadap Pengusaha Batik

"Berarti ada 129 guru yang bakal tereliminasi dalam penilaian kompetensi tersebut," beber Andy, seusai acara bimtek bersama tim penilai, Jumat (18/11/2022). 

Tim penilai internal tersebut, menurut Andy terdiri dari kepala sekolah, guru senior dan pengawas sekolah dengan jumlah sebanyak 581 orang. Terdiri dari 262 kepala sekolah, 262 guru senior, dan 57 pengawas sekolah. 

"Satu tim terdiri tiga orang, kepala sekolah, guru senior dan pengawas, mereka berasal dari 262 satuan pendidikan ada dimana 339 mengajar," paparnya. 

Andy mewanti-wanti kepada tim penilai, untuk menjunjung tinggi integritas dengan mengedepankan transparansi keadilan dan kejujuran. Sebab, dirinya tidak ingin kasus percaloan yang beberapa waktu lalu terjadi di Ponorogo terulang.

Baca Juga: 14 Pendaftar PPPK Tak Lolos Administrasi, Jangan Khawatir! Manfaatkan Ini, Hanya 2 Hari