Jadi Tersangka Jual Beli Sapi, Kades Sukorejo Nganjuk Ditangkap Polres Madiun, Begini Modusnya

Madiun, koranmemo.com - Penyidik Satreskrim Polres Madiun, menangkap ASN, seorang oknum kepala desa (kades) Sukorejo, Kabupaten Nganjuk.

Oknum yang juga berprofesi sebagai blantik sapi itu ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan jual beli sapi.

Kasatreskrim Polres Madiun melalui Kanit Tindak Pidana Ekonomi, Ipda Agung Yudhirianto mengungkapkan, penangkapan pelaku berawal dari laporan Parti (65) warga Dusun Kedungrejo, Desa Bandungan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun ke Mapolsek Saradan.

Baca Juga: Hujan Deras, Plengsengan  di Desa Tileng Madiun Ambrol Mengancam Rumah Warga

"Berawal dari laporan warga ke Polsek Saradan dan dilanjutkan ke Polres Madiun terkait penipuan dan penggelapan sapi," ungkapnya. 

Pada tahun 2015 silam, Parti memiliki seekor sapi betina dan didatangi oleh tersangka yang memberitahukan bahwa sapi milik korban tersebut majer (tidak bisa beranak). 

Dengan bujuk rayunya, tersangka membeli sapi korban dengan iming-iming bakal digantikan dengan sapi betina yang sehat. 

Namun setelah sapi dibawa, selang tiga bulan berlalu tidak ada sapi datang maupun uang hasil juga sapinya dari ASP. 

Baca Juga: Pengerjaan Proyek Jembatan Luworo  Molor, Ini Yang Dilakukan Pemkab Madiun 

"Ada sapi warga yang majer, akan ditukar. Sekitar kurang lebih tiga bulan menunggu, sapi tidak datang uang pembelian juga tidak diberikan," ujarnya.