• Rabu, 27 September 2023

Baru Diluncurkan, Supermarket Super Indo di Kediri Didemo Massa, Ada Apa?

- Kamis, 24 November 2022 | 17:05 WIB
massa saat menggelar aksi unjuk rasa di Supermarket Super Indo Kota Kediri  (rizky/memo)
massa saat menggelar aksi unjuk rasa di Supermarket Super Indo Kota Kediri (rizky/memo)

Kediri, koranmemo.com - Puluhan massa yang tergabung dalam Ikatan Pemuda Kediri (IPK) menggelar aksi unjuk rasa di Supermarket Super Indo di Jalan Hasanudin Kecamatan Kota Kediri, Kamis (24/11/2022). 

Mereka datang untuk menyampaikan tuntutan agar Supermarket Super Indo diminta ditutup karena dinilai belum mengantongi izin pendirian bangunan.

Bahkan, aksi sempat diwarnai kericuhan ketika massa berusaha masuk ke halaman supermarket karena ingin menemui pihak perwakilan swalayan untuk menunjukkan bukti-bukti perizinan pendirian bangunan. Upaya tersebut dihadang oleh petugas kepolisian. 

Baca Juga: Barang Bukti Tongkat Jenderal Dimusnakhan Kejari Kabupaten Kediri, Inkrah Bersama 187 Kasus Lain

Adu dorong antara massa pendemo dengan pihak Kepolisian tidak terelakkan. Kericuhan mereda, setelah kedua belah pihak ditenangkan oleh korlap nya masing-masing. 

Tomi Ariwiboro, Koordinator Aksi menjelaskan, tuntutan penutupan terhadap Supermarket Super Indo dikarenakan belum mengantongi izin pendirian bangunan. Apalagi, dalam proses pendirian swalayan itu tidak melewati atas izin warga setempat.

Dia menduga keberadaan swalayan Super Indo tersebut dinilai justru akan mematikan aktivitas perekonomian masyarakat sekitar. 

Baca Juga: Tabrak Tractor Milik Pabrik Rokok, Sopir Truk Pasir Tehimpit Bodi, Ini Lokasi Kejadiannya

"Kita ketahui sesuai letak lokasinya bahwa swalayan ini dekat dengan dua pasar tradisional yakni Pasar Krempyeng Balowerti dan Pasar Ngaglik Dandangan," ucapnya. 

Menanggapi hal tersebut, Kepala Urusan Perusahaan Super Indo, Priyo Dwi Utomo saat dikonfirmasi, pendirian Swalayan Super Indo ini sudah sesuai prosedur dan rekomendasi dari Pemerintah Kota Kediri serta ada perizinan dari tingkat terbawah. Dalam perizinan ini, sudah sesuai prosedur dan mendapatkan rekomendasi dari Pemkot Kediri.

"Itu pun sudah ada izin dari tingkat RT yang juga kami ikuti arahan dari kelurahan," ucapnya. head of corporate affairs super indo.

Baca Juga: Kang Marhaen Apresiasi Penganugerahan WTP pada 51 Desa/Kelurahan di Nganjuk Yang Berprestasi

Meski begitu, puluhan massa masih bersikeras agar swalayan tersebut ditutup. Bahkan, mereka juga mengancam bilamana swalayan tidak ditutup, mereka akan turun dengan jumlah massa yang lebih besar.

 

Reporter:Rizky Rusdiyanto

Halaman:

Editor: Koran Memo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Cegah Bullying, Sekolah SD dan SMP di Kediri Terapkan P 5

Selasa, 26 September 2023 | 10:37 WIB
X