Disiapkan Dana Rp 6 Miliar, Ratusan KPM Kabupaten Blitar Tak Cairkan BLT BBM, Ada Apa…?

Blitar, koranmemo.com - Tak semua bantuan langsung tunai (BLT) dampak kenaikan harga BBM tersalurkan. Ada setidaknya 262 keluarga penerima manfaat (KPM) tak mengambil BLT senilai Rp 300 ribu itu.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Blitar, Bambang Dwi Purwanto. Dia mengakui hingga batas waktu terakhir, ada 262 KPM yang tak mengambil atau mencairkan.

"Ya ada 262 yang tak mengambil sampai batas waktu terakhir. Dana pun dikembalikan ke kas daerah," kata Bambang Dwi Purwanto, Selasa (29/11). 

Bambang mengatakan jumlah KPM BLT di Kabupaten Blitar sebanyak 16.794 warga. Mereka tersebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Blitar.

Baca Juga: KPUD Ponorogo Lakukan Uji Publik, 3 Rancangan Dapil dan Alokasi Kursi Legislatif 

Sementara BLT dampak kenaikan BBM di Kabupaten Blitar mulai disalurkan pada 14 Oktober dan berakhir 17 November lalu.

Pencairan dilakukan di masing-masing kecamatan melalui salah satu bank. Nah, hingga perpanjangan waktu pencairan pada 21 November tetap ada yang belum mengambil. “Padahal sudah diperpanjang," katanya.

Pihaknya tak mengetahui secara pasti penyebab ratusan KPM tidak mencairkan atau mengambil BLT BBM.

Namun diperkirakan tidak mengambil karena ada yang merasa tak mampu sehingga memilih tak mencairkan.

Baca Juga: Mbandel, Petugas Gabungan Kabupaten Kediri Tutup Total Perusahaan Cor Beton di Ngasem