Pemkab Blitar Siapkan Anggaran Rp 52 Miliar untuk Membangun Infrastruktur di Wilayah Blitar Selatan

Blitar, KORANMEMO.COM - Pemkab Blitar menggelontor dana puluhan miliar untuk perbaikan infrastruktur di wilayah selatan. Ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Blitar, Dicky Cobandono.

Dicky mengatakan, tahun ini PUPR sudah mengalokasikan dana miliaran untuk pembangunan di wilayah Blitar Selatan. "Sudah disiapkan. Dananya sekitar Rp 52 miliar dari APBD dan sejumlah sumber dana pemerintah lainnya," katanya Rabu (18/1).

Dicky menjelaskan, selama ini Blitar Selatan memang membutuhkan perhatian ekstra. Sebab kondisi geografisnya berbeda dengan daerah lain. Contohnya dalam hal infrastruktur jalan. Blitar Selatan kondisi wilayahnya berbukit. Tidak sedikit kontur tanah yang labil. Sehingga ketika membangun jalan harus membutuhkan penanganan khusus.

Kata Dicky, wujud jalan tidak serta merta aspal hotmix. Tetapi bisa juga dalam bentuk beton atau cor.

Baca Juga: Janggal, Ada Nama Tidak Terdaftar Bisa Lolos Seleksi PPS di Tulungagung, Alasan KPU, Ada Kesalahan Input Data

"Kalau untuk bentuk jalan menyesuaikan kondisi wilayah," ujarnya.

Dicky menambahkan, wilayah Blitar Selatan kerap merasa dianaktirikan. Padahal sebenarnya tidak. Karena soal pembangunan harus dilakukan bertahap dan bergantian. Apalagi ketersediaan dana juga harus diperhatikan.

Dicky menyebut setiap tahun sebenarnya ada pembangunan di Blitar Selatan. Bukan hanya infrastruktur tetapi juga sektor lain. Di antara wilayah yang masuk Blitar Selatan seperti Kecamatan Wonotirto, Kademangan, Bakung, Wates, Sutojayan dan Panggungrejo.

Kecamatan Wonotirto, Bakung, Wates dan Panggungrejo selama ini berdekatan dengan laut selatan. Dicky berharap agar masyarakat bisa bersabar. Karena untuk pembangunan infrastruktur butuh proses dan tahapan serta skala prioritas. Ketika perencanaan matang dan dana tersedia, jelas segera diwujudkan dalam bentuk pembangunan.

Baca Juga: Satpol PP Lamongan Amankan Ratusan Botol Miras Berbagai Merek di 2 Warung

Seperti diketahui, ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Blitar Selatan demo ke kantor bupati di Kanigoro. Massa menuntut pemkan agar berlaku adil dalam hal pembangunan. Massa menilai Pemkab Blitar menganaktirikan wilayah selatan dalam hal pembangunan fisik utamanya jalan.***

Reporter : Abdul Aziz
Editor : Hadiyin