Tulungagung, KORANMEMO.COM - Perayaan Tahun Baru Imlek di Kabupaten Tulungagung kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya.
Perbedaannya cukup dirasakan bagi penjual jajanan khas Imlek atau dikenal dengan sebutan kue keranjang di Kabupaten Tulungagung.
Pasalnya, penjualan jajanan khas Imlek di Kabupaten Tulungagung tahun ini tidak seramai tahun-tahun sebelumnya.
Demikian dikatakan Supervisor Golden Swalayan Tulungagung, Eko Marsudi, Senin (22/1/2023).
Eko mengatakan, bisa dikatakan jika penjualan jajanan khas Imlek tahun ini menurun.
Pada tahun-tahun sebelumnya, empat atau tiga hari menjelang perayaan Tahun Baru Imlek sudah mulai ramai pembeli.
Hanya saja, pada perayaan tahun ini, hingga menjelang malam Tahun Baru Imlek justru belum terjadi peningkatan pembeli.
Padahal dia menyediakan jajanan atau kue keranjang tidak sebanyak jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun lalu juga banyak yang kami kebalikan sehingga stok tahun ini pun dikurangi. Tetapi penjualan justru lebih menurun," kata Eko.
Artikel Terkait
Satu Lagi Rekomendasi Kuliner Madiun yang Murah Meriah, Mie Ayam Kurowo Hanya 8 Ribu Rupiah!
Koruptor Proyek Perbaikan Jalan di Tulungagung Dituntut 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 300 juta
Polsek Ringinrejo Bangun Komunikasi dengan Perguruan Silat, Jaga Kerukunan dan Keamanan
Park So Dam Bagikan Komentar Jahat Haters di Instagram: Sebut Tak Pantas Jadi Aktris hingga Doakan Tiada
Park So Dam Diserang Komentar Jahat Haters di DM Instagram, Tanggapan Artis Cantik Ini Bikin Takjub
Sinopsis Takdir Cinta yang Kupilih Episode 158, Novia Tahu Jeffry Mengalami Kecelakaan
Sinopsis Takdir Cinta yang Kupilih Episode 158, Miranti Akan Bongkar Rahasia Besar Pak Syamsul Pada Jonathan
Rizky Billar Beli Tanah untuk Lesty Kejora, Sindir Netizen: Numpang Hidup Sama Lesty
Tahun Baru Imlek, Terminal Seloaji Ponorogo Tidak Ada Lonjakan Penumpang, Ini Lho Penyebabnya
Antisipasi Serangan Tawon Ndas, Evakuasi Dilakukan Malam Hari, Begini Nasib Petugas Damkar Trenggalek