Kediri, KORANMEMO.COM - Ratusan massa yang tergabung dari pedagang kaki lima (PKL) di kawasan simpang lima gumul (SLG) melakukan aksi demo di depan gedung pemerintah Kabupaten Kediri, Selasa (24/1).
Mereka melakukan aksi untuk meminta agar pemerintah mencabut surat edaran dari Sekretaris Daerah Kabupaten Kediri tentang kendaraan bermotor dilarang melintas di kawasan SLG.
Andri Ashariyanto, ketua LSM Mapko mengatakan, aksi dimulai dari kawasan SLG.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Harga Bawang di Pasar Pon dan Legi Jombang Makin Tinggi, Omset Pedagang Malah Turun
Menurutnya, pemerintah harus segera mencabut surat edaran tentang pengaturan rute kendaraan bermotor di kawasan SLG.
"Dalam surat edaran diatur jam-jam larangan kendaraan bermotor lewat, padahal disana ada banyak PKL yang berjualan," ujarnya.
Dia juga meminta kepada pihak - pihak lain agar tidak seenaknya menggelar acara di SLG. "PKL sering dirugikan kalau seperti ini," lanjutnya.
Reporter: Yachya Muchamad Latif
Editor: Achmad Saichu
Artikel Terkait
Melawan Saat Ditangkap, Residivis Curas Ditembak Resmob Polres Kediri
Keroyok Warga Tulungagung Hingga Babak Belur, Lima Gerombolan Konvoi Kediri Diamankan Polisi
Pamit Kenal Kapolres Kediri Kota, Wali Kota Kediri Berharap Kolaborasi dan Sinergi Tetap Terjaga
Berbuat Onar di Kediri, Belasan Oknum Perguruan Silat Diamankan Polisi
Bupati Kediri Titip Keamanan Wilayah Bandara Kepada Kapolresta Kediri yang Baru
Wali Kota Kediri Tabuh Tambur Tandai Perayaan Malam Tahun Imlek 2547 Kongzili
Setelah Nanas, Ini Buah Yang akan Dikembangkan Bupati Kediri Jadi Salah Satu Komoditas Unggulan
Buka Dapur Umum, Bupati Kediri Bersama PDIP Cegah Stunting