Piala Presiden Esport 2022 Targetkan 150 Ribu Partisipan, Optimistis Prestasi Indonesia Berkembang

Jakarta, koranmemo.com - Turnamen olahraga digital, Piala Presiden Esport (PPE) 2022 resmi dibuka pada acara seremonial di Ballroom Jakarta Theater, Rabu (10/8).

Lewat ajang PPE ini akan menjadi batu lompatan atlet-atlet nasional untuk berlaga di kejuaraan internasional.

Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Komjen Polisi Bambang Sunarwibowo, mengumumkan bahwa babak Grand Final Piala Presiden Esports 2022 pada November akan digelar di Jakarta.

Melalui kejuaraan PPE ini, PBESI optimistis prestasi Indonesia pada bidang esports level dunia akan berkembang.

Baca Juga: Jamu Borneo FC di Stadion Brawijaya, Ternyata Ini Target Persik Kediri Setelah Javier Roca Dikabarkan Sakit

“Piala Presiden Esports 2022 secara khusus diarahkan agar mampu menjadi batu lompatan bagi atlet-atlet esports kita untuk masuk dan berkompetisi ke level internasional. Salah satu peluang istimewa yang dapat mereka raih adalah kesempatan untuk mengikuti turnamen esports skala dunia, IESF World Championship 2022 yang akan digelar di Bali pada Desember mendatang,” katanya dikutip dari kanal Esport id.

Ditargetkan ada sekitar 150 ribu atlet yang akan berpartisipasi pada PPE 2022 ini. Kejuaraan ini terbuka bagi tim dengan level, amatir, semi-pro dan tim profesional.

Dari sana nanti akan terjaring atlet-atlet dari daerah dengan kemampuan yang belum terlihat sebelumnya.

Penyelenggaraan ajang olahraga digital terbesar di Indonesia ini memiliki dampak positif pada bidang ekonomi kreatif.

Diprediksi, pemasukan dari pasar esport bisa mencapai Rp 65 miliar. Sejalan dengan itu dalam 4 tahun kedepan penggemar esport di Asia Tenggara bisa mencapai 28,3 miliar orang.

Baca Juga: Jelang Menjamu Borneo FC, Pelatih Persik Kediri Javier Roca Dikabarkan Sakit Mendadak

“Kami berharap gelaran Piala Presiden Esports 2022 dapat menjadi bukti bahwa Indonesia bisa menghelat sebuah turnamen esports dengan standar internasional. Kita yakin bahwa turnamen ini akan mencetak lebih banyak lagi talenta atlet esports, developer game, event organizer, ataupun profesi kreatif lainnya bagi sumber daya muda kita, serta membuka minat investor untuk masuk. Semua ini tentu kita harapkan mampu menggerakkan ekonomi dan membuka peluang seluas-luasnya bagi generasi muda Indonesia ke depan,” pungkasnya.

Reporter : Dhita Septiadarma

Editor : Gimo Hadiwibowo