Mas Ipin Launching Gading Education Park, Tempat Bermain Asyik Sekaligus Belajar

Trenggalek, koranmemo.com - Wisata Gading Education Park diresmikan Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, Jumat (18/3). Wisata yang dikelola Desa Gading Kecamatan Tugu itu menjadi tempat bermain asyik sekaligus belajar. Sebab di wisata itu bisa belajar tentang seputar pertanian, kesehatan hingga persampahan.

“Hari ini kita coffe morning yang biasa dilakukan tiap hari Jumat, sekaligus menyemangati karena ada launching desa wisata yang juga termasuk desa sanitasi total berbasis masyarakat (STBM),” kata Mas Ipin, sapaan akrabnya.

Berbekal sebagai juara adipura desa dan desa gotong royong, lanjut Mas Ipin, Desa Gading terus berbenah diri untuk menciptakan sesuatu yang baru. Melalui konsep edukasi, lahan yang tak begitu luas disulap menjadi sebuah wisata yang memiliki nilai jual.

“Kalau desa-desa itu minimal menjaga kebersihan lingkungannya, untuk ditingkatkan ke desa wisata itu lebih mudah,” imbuhnya.

Baca Juga: Persik Kediri Tetap Ingin Menang Lawan Klub Juru Kunci

Selain menjual konsep edukasi, wisata desa itu juga menonjolkan unsur kebudayaan hingga sentra diantaranya sentra tanaman empon-empon, makanan lodho, ternak lembu, tanaman alpukat dan beberapa sentra lainnya.

“Jadi kalau keliling bisa menemukan berbagai macam potensi yang berbeda-beda di setiap RT-nya. Menurut saya desa ini berhasil beradaptasi dan memitigasi risiko iklim,” kata Mas Ipin.

Misalnya adalah dengan membuat water catchment area dengan memanfaatkan gedung sekolah. Atapnya diberikan tampungan air, sehingga bisa mengurangi risiko kekeringan. Pasalnya beberapa titik di Bumi Menak Sopal kerap kali mengalami kekeringan saat memasuki musim kemarau.

"Memanfaatkan gedung sekolah, atapnya diberi tampungan air sehingga nanti bisa mengurangi risiko kekeringan di masa yang akan datang. Ini desa yang sangat luar biasa,” pungkasnya.

Gading education park menjual berbagai konsep, mulai dari konsep edukasi pertanian, kesehatan hingga persampahan. Misalnya disektor pertanian pembuatan pupuk organik dan pupuk cair pestisida nabati. Kemudian edukasi tentang ternak, edukasi tentang pengelolaan sampah, boga dan juga wahana hingga gedung pertemuan.