koranmemo.com - Menjelang Hari Raya Idul Adha ada beberapa amalan sunnah yang bisa dilaksanakan umat Muslim, salah satunya Puasa Arafah. Ibadah ini memiliki banyak keutamaan penting jika ditunaikan.
Puasa Arafah hukumnya sunnah yang dikerjakan pada 9 Dzulhijah. Salah satu keutamaannya yaitu dapat menghapus dosa setahun sebelumnya dan setahun yang akan datang.
Keutamaan dari Puasa Arafah ini tertulis dalam hadist riwayat Muslim sebagaimana dijelaskan Imam an-Nawawi dalam Kitab Riyadhush Shalihin.
Baca Juga: Kata Buya Yahya, Membacakan Al Fatihah pada Orang Yang Masih Hidup Adalah Kebaikan
Dari Abu Qatadah RA berkata, "Rasulullah SAW pernah ditanya mengenai puasa Arafah, maka beliau menjawab, 'Puasa tersebut dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang."
Imam Muslim juga meriwayatkan mengenai puasa sunnah yang dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu selain Puasa Arafah. Puasa tersebut adalah Asyura.
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ
Baca Juga: Selesai Baca Al Fatihah Saat Sholat, Ucapkan 'aamiin' ! Ini Keutamaannya
Artinya: "Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu."
Artikel Terkait
Pasar Hewan Tulungagung Dibuka Menjelang Iduladha, DPRD Khawatir Akan Memperburuk Kondisi PMK
Jelang MotoGP Belanda, Pembalap Ducati Francesco Bagnaia Ingin Tebus Hasil Buruk Pekan Lalu
Dua Kawasan di Tulungagung Harus Steril dari Reklame, Ini Alasannya
Proyek Jembatan di Desa Dampit Ngawi Senilai Rp 1 Miliar Macet, Ini Alasan Kades
Berkas P21, Mantan Kades Kwadungan Ngawi Segera Diadili